wacana-edukasi.com– Perbanyaklah berkaca diri. Mengapa? Agar kita bisa memperbaiki diri. Bukan hanya yang nampak saja, tetapi dalam diri pun harus diperbaiki. Terkadang, kita lupa dengan apa seharusnya kita bercermin. Tidak heran banyak sekali orang yang lupa dengan tujuannya hidup di dunia. Banyak sekali orang yang lupa dengan ibadah-ibadah yang Allah perintahkan. Banyak sekali orang yang lupa dengan standar kehidupannya sebagai seorang muslim, yaitu ridhonya Allah.
Maka, bercerminlah dengan sebaik-baiknya cermin, yaitu Al-Qur’an dan As-Sunnah. Bagaimana kita melihat pemikiran, perasaan, serta peraturan kita dalam kehidupan ini, apakah sudah sesuai atau tidak dengan apa yang Allah perintahkan di dalamnya?
Mengubah diri memang sulit, tetapi Allah menjanjikan kepada setiap hambanya bahwa bersama kesulitan pasti ada kemudahan. “Karena sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya, bersama kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Al-Insyirah: 5-6).
Bergegaslah dalam ketaatan kepada Allah, bergegaslah untuk memperbaikin semuanya. Selagi nyawa masih terikat dalam diri, tak ada yang terlambat untuk memohon ampun kepada-Nya. Yakinlah bahwa pertolongan Allah akan selalu mengiringimu yang serius mengejar keridhoan-Nya.
Mungkin, sesekali Allah akan mengujimu di tengah-tengah perjalananmu. Maka, buktikanlah bahwa di setiap ujian yang Allah berikan, engkau tidak akan pernah meninggalkan-Nya. Karena, ketika Allah datangkan ujian padamu, hal itu adalah untuk memperkuat keimananmu dan mempererat hubunganmu dengan-Nya. Allah Swt berfirman, “Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, “Kami telah beriman,” dan mereka tidak diuji?” (QS. Al-‘Ankabut: 2).
Allah tidak akan pernah memberi ujian yang tidak sesuai dengan kesanggupan hambanya. “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (QS. Al-Baqarah: 286).
Bersabarlah ketika ujian datang, karena Allah yang akan langsung menemani langkahmu. “Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar.” (Qs. Al-Baqarah: 153). Wallahu’alam.
Resa MJ
Cilegon
Views: 82
Comment here