wacana-edukask.com, SURAT PEMBACA– Lagi dan lagi, kita dapati kabar meresahkan di media sosial yakni mengenai maraknya geng motor disertai dengan aksi pembacokan. Pasalnya, belum lama ini telah terjadi aksi pembacokan oleh kawanan geng motor di wilayah Cibinong hingga mendapati korban dengan luka bacokan senjata tajam di kepala dan punggung. Kapolsek Cibinong Kompol Adhimas Sriyono Putra mengatakan peristiwa penyerangan itu terjadi pada Sabtu sekitar pukul 02.00 dini hari tadi (11/23).
Selain itu, ada juga kasus serupa yang terjadi. Tapi nahasnya, para pelaku menganiaya korban hingga meninggal. Peristiwa tersebut terjadi di kota Cimahi pada Minggu (2/23). Sungguh mengkhawatirkan nasib generasi negeri ini, melihat rata-rata usia para pelaku ternyata mereka didominasi oleh kalangan remaja di bawah umur. Belum lagi menyoal keamanan dan ternyata di negeri kita ini soal jaminan keamanan pun masih belum terpenuhi.
Berbicara soal generasi sangatlah erat kaitannya dengan pendidikan. Pendidikan dan ilmu adalah jalan bagi kita sebagai manusia untuk menemukan tujuan hidup. Pernah mendengar bahwa pendidikan atau ilmu hadir bagaikan cahaya yang menerangi kegelapan. Begitulah masa depan generasi, ditentukan salah satunya dari apa yang mereka dapatkan (pendidikan dan ilmu).
Hal ini tentunya wajib menjadi bahan evaluasi dan perhatian bersama. Dari lingkup keluarga, masyarakat, serta negara, semua memiliki peran dalam menyelesaikan masalah tersebut. Mengapa moral generasi hari ini dominan rusak? Tidak lain karena merebaknya pemahaman sekuler yang memengaruhi pola pikir dan sikap generasi. Sehingga kehidupan mereka diliputi rasa bimbang, galau, dan tak terarah alias kacau.
Kita ketahui bersama pendidikan adalah akarnya suatu peradaban. Indikator keberhasilan suatu pendidikan salah satunya dilihat dari output yang dihasilkan. Namun sayangnya, kondisi generasi hari ini sangat memprihatinkan, kerusakan moral mendominasi. Di sinilah negara berperan dan memikul tanggung jawab besar dalam memberikan pelayanan dan perhatian serius terhadap pendidikan yang akan diberikan kepada generasi sebagai aset penerus bangsa. Pun secara intens melakukan evaluasi agar semua kebijakan bisa berjalan efektif dan solutif.
Saat ini dunia membutuhkan sistem pendidikan yang mampu memajukan peradaban dunia dan memuliakan manusia. Dalam sistem pendidikan Islam, tentunya para generasi akan senantiasa dibina kepribadiannya, dijauhkan dari pemahaman-pemahaman yang akan merusak dengan menyediakan lingkungan sehat dan islami. Telah terbukti dalam rekaman sejarah peradaban Islam jejak para ahli ilmu yang luar biasa. Mereka telah menorehkan tinta emas bagi kemajuan peradabannya tak hanya bekal pengetahuan sains tetapi moral mereka tetap terjaga dengan keimanan dan ketakwaan. Demikian juga soal keamanan, dalam Islam sudah menjadi tugas negara memberikan jaminan hidup tenang bagi setiap warganya, memberikan pula sanksi tegas bagi siapa saja yang melakukan pelanggaran atau tindak kezaliman. Wallahu’alam bishowab
Annisa Saidah
Bandung
Views: 13
Comment here