Oleh : Nabila Zidane (Forum Muslimah Peduli Generasi dan Peradaban)
wacana-edukasi.com, Marhaban yaa Ramadhan, Alhamdulillah kita masih bisa menyambut bulan ramadhan tahun ini. Walaupun ramadhan tahun ini hampir sama dengan ramadhan tahun lalu yaitu masih dalam keadaan pandemi Corona.
Pemerintah masih mengeluarkan kebijakan di rumah aja atau isolasi diri demi menekan laju perkembangan kasus Corona. Jiwa-jiwa yang tidak terbiasa diam di rumah pasti meronta-ronta karena semua aktivitasnya harus dilaksanakan di rumah. Sehingga ramadhan tahun ini terasa sepi. Kita dilarang membuat keramaian, berkerumun dan cukup melaksanakan segala aktivitas ibadah di rumah bagi yang ada di zona orange dan merah. Namun di zona hijau aturannya lebih longgar.
Sebagai seorang Muslim, maka kita harus memahami bahwa di balik wabah ini sudah menjadi ketetapan Allah Swt. Menerima dan bersabar adalah pilihan yang terbaik.
Bagi seorang Muslim ketika dia ditimpa kesenangan dia bersyukur ketika dia ditimpa musibah ini bersabar. Jadi, bagi orang yang beriman, kita harus percaya apapun yang berasal dari Allah Swt. adalah suatu kebaikan dan tidak akan sia-sia.
Mengingat ramadhan adalah bulan berlimpah pahala, maka sayang sekali kalau kita di rumah tapi tidak beribadah secara maksimal. Kita bisa lo beramal maksimal meski dalam kondisi minimal. Artinya meski kita sedang melakukan karantina di rumah, kita tetap bisa mengumpulkan pundi-pundi pahala.
4 tips meraih pahala maksimal di bulan Ramadhan
Pertama, tadarus dan menghatamkan alquran.
Bulan ramadhan adalah bulan turunnya alquran. Kita akan memperoleh pahala berkali-kali lipat saat membaca alquran di bulan ramadhan seperti dalam hadis At-Tirmidzi yang artinya,
“Barangsiapa yang membaca satu huruf dari alquran, maka baginya satu kebaikan. Satu kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh kebaikan semisalnya…”
Jadi kita bisa membuat target “One day one juz” atau sesuai kemampuan kita dan jangan lupa untuk membacanya dengan tartil dan mentadzaburi maknanya.
Bagi yang terbiasa tadarus di Masjid namun terhalang Covid-19 jangan khawatir, kita bisa mencari dan gabung di grup-grup WhatsApp tadarus online yang sekarang banyak bermunculan, semangat.
Kedua, perbanyak amalan-amalan sunnah.
Meskipun tidak bisa keluar rumah (bagi zona merah), kita tetap bisa salat tarawih penuh di rumah. Selain itu, masih banyak amalan-amalan sunnah lainnya seperti salat malam, salat dhuha, bersholawat, berdzikir dan lain-lain.
“Siapa yang melakukan salat sunnah di bulan Ramadan, Allah akan menuliskan baginya kebebasan dari api neraka….”
…Barangsiapa yang memperbanyak shalawat kepadaku di bulan ini, Allah akan memberatkan timbangannya pada hari ketika timbangan meringan.”
(Khutbah Rasulullah menjelang Ramadhan)
Ketiga, mengkaji Islam dan berdakwah.
Mumpung di bulan ramadhan kita bisa mengikuti kajian-kajian online yang tentunya bisa menambah wawasan keislaman dan keimanan kita seperti WhatsApp group, live streaming, Zoom, Youtube, aktif menonton video-video seputar Islam. Jangan lupa setelah menimba ilmu kita wajib mendakwahkannya. Karena ilmu tanpa amal seperti pohon tanpa buah. Ramaikan sosmed dengan postingan postingan dakwah Islam, bisa dengan membuat video pendek, desain gambar, membuat tulisan atau sekedar membagikan postingan dakwah lainnya di akun kita. Karena dakwah adalah aktivitas agung dan mulia serta wujud rasa cinta kepada sesama seperti dalam surat Al-Imron ayat 104,
وَلْتَكُن مِّنكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى ٱلْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ ٱلْمُنكَرِ ۚ وَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُفْلِحُونَ
Artinya: Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar. Merekalah orang-orang yang beruntung.
Keempat, bertaubat.
Bulan ramadhan adalah bulan ampunan, maka bertaubat dengan sungguh-sungguh wajib masuk ke dalam list ramadhan kita. Memohon ampunan Allah Swt. seraya mengharap ridho-Nya, mengharap memperoleh keberkahan hidup di dunia dan di akhirat, aamiin.
MasyaAllah, ternyata banyak sekali aktivitas yang bisa kita lakukan meski di rumah saja. So jangan sampai kita sia-siakan bulan istimewa ini dengan rebahan saja menunggu azan magrib tiba. Yuk langsung dicoba. Raih pahala, raih surga di tengah wabah.
Wallahu a’lam bishowab.
Views: 6
Comment here