wacana-edukasi.com, SURAT PEMBACA– Konflik Palestina dan Israel semakin memanas. Hamas pada Sabtu (07-10-2023) menembakkan ribuan roket ke Israel dan mengirim puluhan anggotanya untuk melintasi perbatasan negara yang dijaga ketat. Hal ini terjadi bersamaan dengan hari libur besar yang membuat Israel lengah. (voaindonesia.com, 07-10-2023).
Seperti yang kita ketahui, perang antara Palestina dan Israel telah berlangsung berpuluh-puluh tahun lamanya. Tidak ada tanda perdamaian sama sekali antara kedua pihak. Pola yang bisa kita baca adalah saling serang satu sama lain. Bahkan, banyak sekali protes dan kecaman tegas yang dilakukan oleh banyak negara untuk Israel atas Palestina. Namun sayang, hal itu tidak berpengaruh besar terhadap progres perdamaian antar kedua belah pihak.
Pun demikian, berbagai macam bantuan berupa bahan makanan, obat-obatan, pakaian, dll tak mampu menghentikan penderitaan saudara-saudara muslim di Gaza. Oleh karena itu, butuh pemikiran yang jernih untuk mengurai akar masalah konflik Palestina-Israel sehingga mudah merumuskan solusi tuntas atas permasalahan tersebut.
Perbedaan persepsi tentang hak kepemilikan atas tanah menjadi pemicu konflik antara keduanya. Hal ini menjadi legalitas Israel menjajah Palestina atas nama memperjuangkan tanah leluhur mereka. Padahal, sejatinya tanah tersebut milik Palestina sejak Islam memimpin dunia (baca: Kekhilafan). Sejak keruntuhannya, Palestina berjuang sekuat tenaga mempertahankan haknya meskipun sendirian sampai hari ini.
Israel adalah anak emas negara-negara adidaya. _Support_ finansial, senjata, termasuk hak bersuara dalam PBB adalah _privilege_ yang dimiliki Israel dalam mengukuhkan posisinya sebagai negara penjajah. Lalu, bagaimana dengan negeri-negeri Muslim di sekitar Palestina termasuk Indonesia? Tidak ada satu pun negeri-negeri Muslim yang bersedia memanggul senjata bersama Palestina melawan Israel. Sungguh Ironis.
Saat ini kehadiran Khilafah Islamiah adalah satu-satunya solusi tuntas menghentikan konflik Palestina-Israel. Khilafah akan membebaskan bumi Palestina dari penjajah Israel. Khilafah akan mengerahkan segala daya upaya dengan jalan jihad fisabilillah_ . Wallahualam bissawab
Retno Wahyuningtiyas, S.Pd.
Sleman, DIY
Views: 86
Comment here